Langsung ke konten utama

MGMP Ajak Siswa Cintai Sastra


Ada yang berbeda dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran atau lebih dikenal MGMP Bahasa Indonesia Kota Bogor kali ini. Tidak seperti biasanya, untuk MGMP kali ini  menggelar Dialog Sastra dan Musikalisasi Puisi, yang mengundang Sastrawan dan Dramawan Iman Soleh sebagai narasumber sekaligus trainer kepada seluruh peserta Dialog Sastra yang terdiri dari guru-guru Bahasa Indonesia SMP  dan SMA se Kota Bogor. Acara ini juga  menjadi wahana untuk merepresentasikan kegiatan pembelajaran Bahasa dan Sastra di tiap-tiap sekolah dan mengapresiasi khususnya mengenai Sastra dan Musikalisasi Puisi, juga sebagai rehat bagi para guru selepas Ujian Nasional beberapa waktu lalu. Acara  yang dilaksanakan di Aula MAN 2 Kota Bogor pada Senin (14/5) dibuka secara resmi oleh pihak madrasah yang diwakili oleh Waka Bidang Akademik, Eman Supriyatman dan juga Ketua MGMP Bahasa Indonesia, serta perwakilan dari Dinas Pendidikan Kota Bogor.

Iman Soleh, Sastrawan sekaligus Dramawan yang akrab disapa Kang Iman ini sudah malang melintang dalam kancah sastra baik di tingkat Nasional maupun Internasional, juga dalam teater. Terbukti dengan kiprahnya, Iman Soleh juga aktif bersama Majalah Horison ke sekolah-sekolah di seluruh Indonesia dala acara Sastrawan Bicara Siswa Bertanya. Kiprahnya dalam teater juga pernah membawanya tampil di beberapa event teater di Asia, Eropa,  lalu pindah ke Jepang di New National Theatre Tokyo. Terakhir, pria yang juga sebagai direktur artistic komunitas Celah-Celah Langit (CCL) di Bandung ini juga pernah pentas kolaborasi teater Brazil, Australia, Palestina, Yunani, dan Jerman. Tentunya, dalam kapasitasnya sebgai seorang Sastrawan dan Dramawan  yang kini tinggal di Bandung,  masih bisa meluangkan waktunya untuk berbagi ilmu pengetahuan bersama Guru MGMP se Kota Bogor, suatu kehormatan yang luar biasa.

“Mempelajari sastra, khususnya puisi bagi pelajar, kita bisa melakukan dengan pendekatan Bermain sambil berlatih, metode pengajaran kreatif dalam melatih suara, tubuh, juga penghayatan dalam membaca puisi, cerpen, dan mendongeng  artinya kita harus banyak melibatkan siswa itu sendiri dalam apresiasi pembelajarannya, serta kreativitas dan semangat anak akan terbentuk dengan metode pembelajaran yang menyenangkan” tutur Kang Iman

Di Kota Bogor sendiri, terbukti apresiasi untuk kegiatan sastra yang intensif memang jarang, meskipun ada, kegiatan tersebut biasanya hanya dilakukan dam ajang-ajang perlombaan yang diadakan setahun sekali, memperingati bulan bahasa. Khususnya, bagi para guru Bahasa Indonesia kegiatan ini juga sangat esensial, teruatama bagi geliat perkembangan pembelajaran sastra di tiap-tiap sekolah, dengan adanya acara ini, bisa memberikan wawasan dan gambaran mengenai bagaimana kegiatan sastra pun dapat diterapkan kepada peserta didik dengan menarik di sekolah, sebagai ajang untuk mengasah kemampuan siswa yang memilki bakat dalam bidang ini, bisa tersalurkan dengan baik. Tentunya, seperti yang disampaikan Kang Iman, bahwasannya harus lebih aktif melibatkan siswa, dengan metode pengajaran yang menarik, seperti bermain sambil berlatih bisa diterapkan dan dikembangkan.  Semoga!

[Rep. GS Syahrizal Sidik/MAN 2 Bogor/Jc]

Gerbang Sekolah edisi Senin, (21/5) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tantangan Menulis Puisi Prosais : Ulasan Puisi Syahrizal Sidik

oleh : Jamal D. Rahman* Jejak Cahaya Malam Nuzulul Qur’an               kepada : malam Nuzulul Qur’an /i/ di riak jingga airmata jiwamu, berurai namamu memanjang seperti gemericik hujan yang jatuh kedalam rongga tabah tubuhku yang rubuh. lalu, menghampiri  jemari. memantik di dingin sunyi yang memapah deru paru. /iii/ adalah cahaya sunyi di dingin itu, ketika  kakilangit menjejak langkah di dekap sujudku yang rapat. memahat lekat ayat-ayat suci, terpatri erat mengakar. lindap didegup jantung, darahku kaku. kelu. /iii/ sudah kutahu cerita tentangMu. malam begitu beku, meniris  gerimis. jatuh diatap-atap bumi yang meratap. senyap. /iv/ jauh sebelum itu, bumi seperti rerengkuh angkuh, senjakala tiada. lembayung terpasung dikais dera tiada tara. angin mati, mendesahkan resah di malam itu. /v/ dikedamaian suatu ketika, malaikat turun kebumi, memapar kabar. lauh mahfudz menyala ...

Jurus GOTO Memoles Laporan Keuangan

                                                                                                               Katadata I Andrey Rahman  Usai melepas bisnis e-commerce Tokopedia ke TikTok, GOTO terus melakukan upaya pemangkasan beban usaha untuk mencapai profitabilitas lebih cepat, termasuk pelepasan unit bisnis GoTo Logistics.   GOTO mencatatkan penurunan kerugian bersih signifikan pada kuartal peryama dan kenaikan pendapatan sejalan dengan strategi pertumbuhan pada ekspansi pengguna, pengurangan beban operasional, dan penguatan kemitraan dengan TikTok dan Bank Jago.  Manajemen GOTO akan melakukan perombakan jajaran pengurus pada RUPST/RUPLSB Juni. Analis pasar modal memperkirakan prospek sa...

Mengenal Komunitas Airbrush Indonesia (KAI)

FOTO-FOTO: DOK.SYAHRIZAL SIDIK Anggota Komunitas Airbrush Indonesia (KAI) sedang “beraksi” mengekplorasi cat pada tangki bahan bakar sepeda motor agar menjadi nampak artisitik dan unik pada Minggu, (10/11) di Pelataran Parkir Timur Senayan,  Jakarta Pusat, dalam rangkaian acara Indonesia Motorcycle Fest 2013.         Saling Berbagi Melalui Seni “Kami semua seperti keluarga di sini,” begitulah ujar Pay (37), ketua Komunitas Airbrush Indonesia (KAI), sebuah organisasi yang didirikan atas keinginan dan inisiatif bersama, sekumpulan orang   yang memiliki minat yang sama, yakni; airbrush. Sebuah seni yang terbilang “baru” di Indonesia. Seperti apa ceritanya?      Di tengah cuaca terik ibukota, area parkir Timur Senayan, Gelora Bung Karno Jakarta dipadati ribuan pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia. Pagelaran Indonesia Motorcycle Fest 2013, yang diselenggarakan pada Sabtu-Minggu, (9-10/11) itu berhasil menarik animo m...