kuyup, mempertemukan sunyi paling puisi.
sedang, layang-layang yang
melayang di matamu,
jatuh menikam setiap rintiknya.
hujan bulan juni, seperti
gugur dan mengigirkan
setiap ruapnya.
yang mengendap, diam.
: di sepi itu
hujan, menemukan tubuhnya sendiri-sendiri.
aw, begitu nyeri.
di kerling
rerumputan itu,
dan ia hanya menunggu.
: memanggil namamu
June, 6. 2012
Komentar
Posting Komentar