Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2021

Belajar Investasi ala Warren Buffet

     Ilustrasi: Pexels  Belasan siswa SMA di Omaha, Nebraska duduk tertegun di ruang kelas mendengarkan Warren Buffet bertutur soal rahasianya menjadi miliuner dunia dari trading saham. Dialog Warren Buffet dan belasan siswa itu berlangsung santai dan kadang jenaka, sebagaimana digambarkan dalam film dokumenter Becoming Warren Buffet besutan sutradara Peter Kunhardt. "Never depend on single income, make investment to create a second source ," kalimat ini yang selalu didengungkan Buffet. Bahwa, investasi memang diharuskan, agar kita tidak hanya bergantung pada satu sumber penghasilan. Tentu, kita tidak harus seperti Buffet, yang mendirikan Berkshire Hathaway dan menjadi orang kaya sedunia versi Forbes dengan kekayaan menembus US$84 miliar atau sekitar Rp1.176 triliun (asumsi dolar AS Rp14.000). Tapi pesan pentingnya adalah bagaimana memulai investasi sedini mungkin, utamanya bagi generasi milenial (lahir tahun 1980-2000, usia saat ini 19-39 tahun). ...

Gebrakan Uber di Bursa Wall Street

    Ilustrasi: Pexels  Raut kegembiraan memancar dari wajah CEO Uber Dara Khosrowshahi, Jumat pagi itu. 10 Mei 2019, Manhattan mencatat sejarah, perusahaan yang dipimpinnya melenggang di bursa saham New York. Ini menandai perjalanan panjang Uber, perusahaan teknologi berbasis berbagi tumpangan yang berbasis di San Fransisco itu menjadi perusahaan publik. “Saya tidak menyangka, perjalanan perusahaan bisa sampai pada titik ini, saya senang Uber bisa tercatat di bursa saham New York,” kata Dara Khosrowshahi, dalam wawancaranya dengan CNBC International, pekan lalu. Uber melepas 180 juta lembar saham kepada publik dengan harga IPO US$ 45 per saham. Dengan demikian, perusahaan yang melantai dengan kode saham UBER ini bakal meraup dana segar sebesar US$ 8,1 miliar, atau setara Rp 115,02 triliun dengan asumsi kurs Rp 14.200. Ini menandai raihan IPO terbesar ketiga di sektor teknologi setelah Facebook sebesar US$ 16 miliar pada 2012 dan Alibaba sebesar US$ 25...

Perang Dagang dan Tantangan Berat Apple

     Ilustrasi: Apple Newsroom  Di atas panggung yang gelap itu, sorot cahaya lampu mengarah kepada CEO Apple Inc, Steve Jobs. Ia berjalan tenang, bercelana jins, sepatu kets putih dan kardigan bernuansa gelap di hari yang bersejarah: peluncuran perdana iPhone.    “ Every once in a while a revolutionary product comes along that changes everything ,” begitulah kata-kata pembuka Steve Jobs saat memperkenalkan ponsel pintar besutan Apple itu ke seluruh penjuru dunia di gelaran Macworld Keynote Address, San Fransisco, 9 Januari 2007, 12 tahun lalu. Siapa menyangka, Apple Inc, yang didirikan tiga anak muda: Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ronald Wayne pada 1976 silam menjadi perusahaan paling berpengaruh di dunia. Inovasi Apple mampu menciptakan berbagai produk Apple yang bernilai tinggi dan laris manis di pasar global. Hingga saat ini, iPhone masih menjadi produk andalan Apple yang memberikan kontribusi paling besar bagi pendapatan perusahaan yang bermarkas ...

Akulaku dan Keniscayaan Ekosistem Digital

     Ilustrasi: Pixabay  Sebuah video iklan menarik muncul di layar yang terpajang di dalam gerbong kereta Commuter Line jurusan Palmerah menuju Pondok Ranji, Tangerang Selatan, Banten. Dalam visual iklan itu, tampak seorang perempuan milenial yang ingin belanja tapi kesulitan karena tak punya uang seharga barang yang diincar. Beruntung, ia terbantu karena ada aplikasi yang menawarkan pinjaman secara online atau bahasa kerennya, peer-to-peer (P2P) lending . " Buy now, pay later ," begitu moto singkat iklan tersebut. Tagline tersebut tampaknya sehari-hari kita dengar, dan tak asing lagi. Kian kencang minat orang konsumsi, semakin besar pula godaan untuk mencari pinjaman untuk merealisasikan keinginan. Di sinilah kian menjamur bisnis teknologi finansial ( fintech ) yang menawarkan kemudahan untuk meminjam uang atau fintech lending . Beberapa nama bisa disebut di antaranya Akulaku, Kredivo, Modalku, Investree dan lainnya. Apa keunggulannya, dan mengapa pe...